TikTok Shop Resmi Ditutup: Peluang, menunggu, dan harapan

TikTok Shop Resmi Ditutup: Peluang, menunggu, dan harapan

  • 1. Penjual besar dan KOL besar adalah pihak pertama yang menanggung beban terbesar
  • 2. Shopee dan website independen menjadi pilihan pertama untuk menarik trafik
  • 3. E-commerce Indonesia, mencari kekayaan dan asuransi kekayaan

Pasca penutupan resmi TikTok Shop di Indonesia, opini dari semua pihak terus bergejolak. Namun secara keseluruhan, banyak praktisi yang masih tegas memilih pasar e-commerce Indonesia.

Adam, seorang agen periklanan TikTok, mengatakan kepada penjual bahwa biaya iklan yang telah diisi sebelumnya dapat dikembalikan. “Dari sudut pandang pedagang, kami tidak menyarankan menyerah pada pasar Indonesia karena hal ini. TikTok sendiri mendukung trafik di luar situs, dan juga dapat saling terhubung ketika TikTok Shop dipisahkan menjadi Aplikasi independen.”

Masih belum jelas apakah TikTok Shop bisa kembali hadir, namun para penjual sibuk berusaha “memperbaikinya” dan mencari peluang bisnis baru.

🏷 Penjual besar dan KOL besar adalah pihak pertama yang menanggung beban terbesar

Setelah TikTok Shop resmi ditutup, Mami Louis, selebritis Internet terkemuka Indonesia dari Louis scarlet family, menangis dan mengucapkan selamat tinggal kepada semua orang, dan area komentar pun membanjiri layar untuk mengucapkan selamat tinggal: Byebye Mami.

Operasi ini di Indonesia akan berdampak terbatas pada penjual kecil dan merek baru di TikTok Shop. Lagipula, penjual jenis ini memiliki investasi yang terbatas dan belum memiliki banyak follower, sehingga mereka dapat dengan cepat beradaptasi dengan platform selain TikTok Shop. “Kami baik-baik saja, tapi pengaruh KOL besar dan merek besar mungkin lebih besar,” kata penjual asal Indonesia Lura.

Sebaliknya, merek-merek besar dan KOL yang memiliki akar kuat di TikTok di Indonesia dan telah mengumpulkan banyak penggemar menghadapi lebih banyak kesulitan. Misalnya, setelah pemisahan TikTok dan TikTok Shop, konversi trafik merek besar dan kol besar pasti akan terkena dampak paling besar, sehingga memengaruhi inventaris produk.

Penutupan TikTok Shop di Indonesia juga akan berdampak lebih besar terhadap GMV TikTok secara keseluruhan. Tahukah Anda, menurut The Information, GMV TikTok Shop di Asia Tenggara akan mencapai US$4,4 miliar pada tahun 2022. Diantaranya, GMV Indonesia adalah US$2,5 miliar, terhitung hampir 60%. Berdasarkan data terkait, pada paruh pertama tahun 2022, rata-rata GMV bulanan TikTok Indonesia mencapai US$200 juta. Selama promosi Idul Fitri, volume pesanan e-commerce TikTok Indonesia meningkat sebesar 493%, dan GMV meningkat sebesar 92%.

🏷 Shopee dan website independen menjadi pilihan pertama untuk menarik trafik

Penutupan resmi TikTok Shop di Indonesia tentu saja merupakan sebuah pukulan telak, namun sebagian besar penjual merasa relatif optimis mengenai hal ini: karena selalu ada lebih banyak metode daripada kesulitan.

Menanggapi penutupan mendadak tersebut, pejabat TikTok Shop Indonesia memberikan tanggapan lebih rinci atas kekhawatiran para penjual:

Singkatnya:

  • Jangan khawatir tentang pendanaan akun, Anda masih dapat menarik sisa dana dari akun penjual Anda.
  • Setiap pesanan sebelumnya harus diproses sebelum pukul 23:59 pada tanggal 5 November, jika tidak, sisa pesanan yang belum terkirim akan dibatalkan secara otomatis.
  • Akun kreator tidak berpengaruh.
  • Kebijakan purna jual mengenai pengembalian dan pengembalian uang tetap tidak berubah.
  • Tidak ada promosi 10.10 di TikTok Shop Indonesia tahun ini. Penjual yang sebelumnya telah mempersiapkan promosi 10.10 dapat menghubungi manajer akunnya.

TikTok Indonesia belum menjawab secara jelas kapan TikTok Shop bisa terus digunakan. Namun, aplikasi TikTok Shop independen dikabarkan akan diluncurkan sekitar satu bulan lagi, dan hal ini bergantung pada apakah TikTok Shop dapat memperoleh lisensi terkait e-commerce. “Jika Tiktok ingin menjalankan layanan e-commerce di TikTok Shop Indonesia, layanan tersebut harus terpisah (dengan izin usahanya masing-masing). Kami akan membantu pengurusan izin usahanya sesuai regulasi terbaru,” kata Menteri Perdagangan RI Zulkifli Hasan kepada wartawan media pada 4 Oktober.

Saya yakin TikTok Shop pada akhirnya akan hadir kembali,” kata penjual Indonesia, Kenny. Ini juga merupakan pandangan banyak penjual. Sambil menunggu kembalinya TikTok Shop, penjual seperti Kenny juga sudah mulai melakukan persiapan:

  1. Bangun halaman landing atau situs independen, dan lakukan transisi jangka menengah untuk mengambil alih lalu lintas iklan TikTok yang ada.
  2. Pindah ke platform lain, seperti mengalihkan trafik ke Shopee dan platform e-commerce lain atau situs independen untuk bertransaksi.
  3. Bekerja sama dengan dealer untuk menangani inventaris secara lokal di Indonesia.

Misalnya, latar belakang di atas beberapa ruang livestream langsung menampilkan teks yang mengarahkan trafik ke Shopee: Silakan lihat produk di toko resmi XX Shopee. Atau, beberapa ruang siaran langsung langsung memasang logo Shopee Mall, LazMall, dan Tokopedia di bagian atas layar, lalu menambahkan teks untuk menarik traffic. Bahkan terdapat fungsi pengisian formulir di pojok kiri bawah beberapa ruang live, yang digunakan untuk mengumpulkan informasi dari calon konsumen dan memfasilitasi pertanyaan konsumen.

Diantaranya, mengalihkan traffic ke Shopee atau pindah ke Shopee adalah solusi yang umumnya optimistis bagi banyak penjual. Pertama, Shopee sudah lama menduduki peringkat pertama di Indonesia dan bisa dengan cepat menangani trafik lainnya; kedua, sebelum munculnya TikTok Shop, banyak penjual yang bermula dari Shopee dan akrab dengan operasional Shopee; ketiga, Shopee juga telah terhubung dengan baik pentingnya siaran langsung di situs dalam beberapa tahun terakhir, yang mirip dengan gameplay streaming langsung Toko TikTok.

Jadi, apakah Shopee benar-benar bisa menangkap gelombang trafik yang dibawa oleh TikTok Shop ini?

Slyvia, seorang manajer produk di industri e-commerce, mengatakan, “Ada kemungkinan untuk mengalihkan trafik dari TikTok ke Shopee, tetapi tingkat konversinya relatif rendah.” Kami akan melihat apakah kami dapat mengoptimalkan proses produk dan melompat langsung dari TikTok ke toko Shopee. Dari sudut pandang ini, TikTok Shop yang tidak memiliki keranjang kuning masih relatif mudah kehilangan traffic.

Di sisi lain, Queenie, praktisi e-commerce lainnya, mengatakan trafik Shopee di Indonesia jauh lebih besar dibandingkan TikTok Shop. Maklum, TikTok saat ini hanya sepertiga dari ukuran Shopee. “Shopee sendiri memiliki banyak penjual besar yang relatif matang. Masih sulit bagi penjual baru atau kecil di TikTok Shop untuk melakukan perombakan di Shopee. ” Dia juga mengingatkan penjual: Shopee dan TikTok Shop milik dua ekosistem e-commerce yang berbeda. Gaya bermain yang berbeda dibutuhkan.

🏷 E-commerce Indonesia, mencari kekayaan dan asuransi kekayaan

Ini bukan pertama kalinya pemerintah Indonesia mengambil tindakan untuk membenahi industri e-commerce, dan ini juga bukan yang terakhir.

Pada bulan Januari 2020, Bea Cukai Indonesia menerapkan standar pajak baru untuk barang lintas batas, yaitu ambang batas diturunkan dari US$75 menjadi US$3, dan rasio pajak dan biaya juga disesuaikan. Langkah ini terutama ditujukan pada e-commerce parsel kecil yang langsung menjangkau penjual lintas batas di situs Shopee dan Lazada Indonesia. Oleh karena itu, banyak penjual lintas negara yang langsung meluncurkan situs Indonesia, atau mengubah model penjualan parsel kecil e-commerce.

Sekitar tahun 2021 juga, pemerintah Indonesia mengumumkan larangan penjualan 13 jenis produk pakaian muslim lintas negara, dan Shopee juga mengumumkan larangan penjualan pakaian muslim di situsnya di Indonesia. Selain itu, makanan, obat-obatan, dan kosmetika yang dijual di Indonesia memerlukan sertifikasi BPOM, dan sertifikasi BPOM diperlukan untuk makanan, obat-obatan, dan kosmetika. Perusahaan yang mendaftar BPOM juga harus merupakan perusahaan Indonesia, dan penjual lintas negara juga harus memiliki lokalisasi.

Selain itu, raksasa fast fashion lintas batas Tiongkok Shein juga langsung menarik diri dari pasar Indonesia pada tahun 2021. Alasan penarikannya adalah karena dampak kebijakan bea cukai baru Indonesia dan keterbatasan tingkat penetrasinya sendiri.

Pada tahun 2023, penutupan TikTok Shop di Indonesia juga mengejutkan. Hal ini disusul dengan revisi peraturan e-commerce baru, seperti larangan platform e-commerce menjual barang impor dengan nilai kurang dari US$100 dan e-commerce dilarang bertindak sebagai produsen. Setelah gejolak TikTok Shop, Shopee juga dengan cepat melakukan penyesuaian pada bisnis lintas batasnya: mulai tanggal 31 Desember 2023, gudang luar negeri dan gudang pihak ketiga di situs Shopee Indonesia akan berhenti dibuka untuk penjual lintas batas.

Parahnya lagi, sebenarnya ada Snack Video versi luar negeri milik Kuaishou. Snack Video dikabarkan mulai membuat mobil kecil berwarna kuning pada September tahun ini untuk menguji fungsi e-commerce secara internal. Begitu pemerintah Indonesia mewajibkan pemisahan e-commerce dan media sosial, keranjang kuning Snack Video pun menekan tombol jeda.

Di masa depan, masih banyak hal yang belum diketahui mengenai regulasi industri e-commerce di Indonesia, dan mungkin akan ada lebih banyak kebijakan perlindungan lokal yang akan dikembangkan. Meski begitu, masih banyak penjual yang optimis dengan pasar e-commerce Indonesia sembari menunggu dan mencermati. Bagaimanapun, akan ada lebih banyak peluang bagi nugget di balik bonus demografi.

Pasar Indonesia sangat besar sehingga kebijakan memisahkan media sosial dari e-commerce tidak akan berdampak banyak pada kami.” Penjual lintas batas negara Wing awalnya berencana untuk membangun tim siaran langsung lokal di Indonesia tahun depan, namun hal tersebut tidak akan terjadi. Meskipun kebijakan baru diperkenalkan, hal itu tidak mempengaruhi keyakinannya. Dia mengatakan, hal itu terutama tergantung pada seberapa besar perusahaan itu ingin berkembang. Jika ingin mencapai skala maksimal, pasar Indonesia tidak bisa menyerah begitu saja. Terlebih lagi, selain TikTok Shop, Indonesia juga memiliki platform e-commerce seperti Shopee, Lazada, Tokopedia, dan Blibli yang bisa melakukannya.

Namun, pasar e-commerce Indonesia juga menjadi semakin sulit dioperasikan. “Kesulitan” ini terletak pada sikap yang lebih terlokalisasi dan patuh, yaitu menginvestasikan modal besar dalam produksi lokal dan penjualan lokal, serta harus merespons kebijakan yang tidak dapat diprediksi kapan pun. Wing mengatakan, “Bisnis sebagai toko lokal adalah model yang banyak aset. Sebaliknya, siklus pengumpulan pembayaran untuk toko lintas batas adalah sekitar satu bulan, dan pemasok memiliki periode akun satu bulan, jadi ada pada dasarnya tidak perlu menginvestasikan terlalu banyak uang., adalah operasi yang ringan aset.”

Pada saat yang sama, pasar e-commerce Indonesia juga dapat memiliki lebih banyak variabel baru. Misalnya, meluncurkan layanan kehidupan lokal secara online. “Menurut pengalaman negeri Tiongkok, e-commerce To C cenderung mengintensifkan oligopoli ritel. Saat ini, layanan kehidupan lokal online tidak hanya dapat membantu usaha kecil dan menengah offline lokal memecahkan masalah lalu lintas dan akuisisi pelanggan, tetapi juga mendorong offline ritel dan menciptakan lebih banyak lapangan kerja. Peluang ini sejalan dengan harapan pemerintah dan komunitas bisnis Indonesia.” kata Liu.

Pada bulan Februari tahun depan, Indonesia akan mengadakan pemilihan presiden. Dengan mulai menjabatnya kepemimpinan baru, akankah ada lebih banyak berita yang baik bagi perekonomian e-commerce?

END


Favorit Blog Kalodata, kami akan post pandangan lain tentang TikTok Shop…

Produk pertama www.kalodata.com telah menjadi platform layanan SaaS analisis data dengan jumlah pengguna terbesar dan market share tertinggi di ekosistem TikTok.

Klik di sini, atau pindai kode QR di bawah, untuk konsultasi gratis tentang TikTok dan Kalodata. 🚀🛍️

2 thoughts on “TikTok Shop Resmi Ditutup: Peluang, menunggu, dan harapan”

  1. Pingback: Kabar Pembukaan TikTok Shop pada 10 November 2023: Fakta atau Hoaks? - Kalodata

  2. Pingback: Pejabat Indonesia: TikTok Boleh Menjual Barang, Namun Harus Memiliki Sertifikasi, Terima Kasih Shopee - Kalodata

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *